KPK Panggil Kepala KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk Verifikasi LHKPN

KPK Panggil Kepala KPP Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk Verifikasi LHKPN

Komisi Pembasmian Korupsi (KPK) akan panggil Kepala Kantor Pajak (KPP) Madya Jakarta Timur Wahono Saputro untuk dimintai keterangan pada Laporan Harta Kekayaan Pelaksana Negara (LHKPN) pada minggu kedepan.

Hal tersebut dilaksanakan sesudah KPK temukan nama istri Wahono Saputro sebagai pemegang saham di perusahaan property bersama istri bekas Kepala Sisi Umum Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak pada Kantor Daerah Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo, Ernike Meike Tondorek.

“Tempo hari kita keluarkan surat pekerjaan pengecekan LHKPN atas nama Wahono Saputro, kebenaran Beliau berada di Jakarta, sehingga kita harap kemungkinan Pekan kedepan kita undang untuk verifikasi,” tutur Deputi Penangkalan dan Pantauan KPK Pahala Nainggolan di Gedung Merah Putih KPK. Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Pahala mengutarakan jika keseluruhan harta kekayaan Wahono Saputro yang disampaikan dalam LHKPN terdaftar sejumlah Rp 14 miliar.

Tetapi, verifikasi pada harta kekayaan petinggi Pajak Jakarta Timur itu dilaksanakan tidak untuk menelisik besar atau kecilnya harta itu.

“Ia (Wahono Saputro) nyangkut di nama perusahaan ini, istrinya berada di sana bersama istri RAT (Rafael Alun Trisambodo). Maka dari itu, kita undang Beliau untuk verifikasi Pekan kedepan,” kata Pahala.

Deputi Penangkalan dan Pantauan KPK itu juga menjelaskan jika faksinya akan selekasnya mengontak jaringan data dari perbankan, asuransi, Ditjen Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM dan Pusat Laporan dan Analitis Transaksi bisnis Keuangan (PPATK) untuk memperoleh data untuk kebutuhan verifikasi itu.

Adapun, Komisi Anti-korupsi itu temukan banyak transaksi bisnis perbankan dan pemilikan asset di atas namakan Ernie Meike, terhitung salah satunya ialah perusahaan property selebar 6,5 hektar di Minahasa Utara.

Terbaru, PPATK sudah membekukan transaksi bisnis ganjil pada beberapa puluh rekening berkaitan Rafael Alun capai lebih dari Rp 500 miliar.

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menjelaskan, jumlah keseluruhnya rekening yang dikunci lebih dari 40.

Adapun nilai Rp 500 miliar itu berkaitan bukan nilai dana, tetapi nilai perubahan rekening dimulai dari 2019 sampai 2023.

“Itu perubahan rekening pada rekening yang kami peti-eskan. Bukan nilai dana. Itu cuma berkaitan RAT dan beberapa pihak yang kami sangka berkaitan (pribadi atau tubuh hukum),” kata Ivan saat dikontak Kompas.com, Selasa (7/3/2023).

Ivan ikut benarkan jika rekening yang dikunci terhitung atas nama istri Rafael, Ernie Meike Torondek, dan beberapa anak Rafael terhitung Mario Dandy Satrio.

PPATK awalnya sudah membekukan beberapa rekening nasabah yang diperhitungkan jadi nominee Rafael. Satu diantaranya ialah konselor pajak.

Sampai sekarang, KPK dan PPATK saat ini masih mempelajari sangkaan ada kepemilihan harta kekayaan Rafael Alun yang dipandang tidak lumrah.

About admin

Check Also

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang Baik

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang Baik

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang …