PKS Mengakui Mengajak Susi Pudjiastuti Tergabung Jadi Kader

PKS Mengakui Mengajak Susi Pudjiastuti Tergabung Jadi Kader

Juru Berbicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Kholid mengaku faksinya memang ajak bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk tergabung. Dia menjelaskan PKS punyai hubungan tertentu dengan Susi.

“Ya, Pak Syaikhu (Presiden PKS Ahmad Syaikhu) dan Bu Susi pernah bertemu dan dialog bersama,” ungkapkan Kholid.

“Bu Susi seringkali jadi pembicara di DPP bersama pimpinan. PKS pasti benar-benar welcome bila Bu Susi turut tergabung dengan PKS,” tutur ia. Dia mengutarakan Susi punyai kualitas yang oke menjadi kader PKS.

Skema pikirnya yang idealis di bagian kemaritiman menjadi satu diantara daya magnet Susi.

“Bu Susi punyai penglihatan kemaritiman dan kedirgantaraan yang baik sekali. Berpikiran terbuka, dan maju, mandiri,” papar Kholid. Argumen lain, lanjut Kholid, PKS berasa Susi ialah figure yang terbuka dan fleksibel dalam berpolitik.

Walau pernah jadi sisi dari pemerintahan, Susi tidak enggan-segan berbicara dengan PKS yang disebut parpol (partai politik) oposisi.

“Saat tidak di cabinet beliau masih tetap komunikasi dengan kami. Share penglihatan berkaitan berkebangsaan, dan sektor yang beliau kuasai,” ujarnya.

Dijumpai, Susi akui disodori Syaikhu untuk tergabung dengan PKS.

Tidak itu saja, sekarang ini Susi tengah dipepet oleh Partai Golkar. Dia mengatakan ada penawaran dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto supaya Susi jadi kader partai beringin itu.

“Penginnya Pak Airlangga getho (Susi tergabung dengan Golkar),” tutur ia. Kedekatannya dengan Airlangga ada saat Susi mengupload photo tatap muka ke-2 nya di account Instagram @Susipudjiastuti15.

Airlangga juga tidak menolak kemauan untuk bekerja bersama dengan Susi. Dia mengeklaim ketika waktunya kelak bekas menteri nyleneh Jokowi itu jadi kader Partai Golkar.

About admin

Check Also

Tingkatkan lalu lintas situs web dengan konteks berkualitas.

[ad_1] kualitas situs web Periksa situs web untuk konten berkualitas. Informasi harus disajikan dalam bahasa …