Setengah Abad Lebih Golkar untuk Indonesia, Partai Berdikari untuk Semua Kelompok
Partai Kelompok Kreasi (Golkar) genap berusia 58 tahun pada Kamis 20 Oktober 2022.
Sepanjang itu juga, partai beringin ini jadi saksi perjalanan Bangsa Indonesia.
Namanya asli Kelompok Fungsional, kelompok ini digagas Soekarno, Soepomo, dan Ki Hadjar Dewantara pada 1940 untuk membuat perwakilan kelompok perwakilan rakyat dalam membuat Indonesia. Selanjutnya, Kelompok Fungsional mulai berubah jadi organisasi pada 1957 saat mekanisme multi partai berkembang di Tanah Air.
Pada 20 Oktober 1964, pada akhirnya Kelompok Fungsionalis beralih menjadi Sekretariat Bersama (Sekber) Kelompok Kreasi yang dibangun Soeharto dan Suhardiman. Pada waktu itu, Sekber Golkar berdiri sebagai partai dengan memayungi beragam kelompok, yaitu pekerja, petani, pemuda, wanita, dan ulama.
Sekber Golkar datang dengan ide tumbuhkan persatuan dan kerja-sama.
Sekber Golkar mempunyai tiga organisasi besar, yaitu Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong, Permufakatan Kekerabatan Gotong Royong, dan Sentra Organisasi Pegawai Sosialis Indonesia.
Pada 1971, Sekber Golkar ikuti pemilu legislatif untuk pertamanya kali dan sukses raih 62,8 % suara hingga memperoleh 236 dari 360 bangku di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pada 17 Juli 1971, Sekber Golkar sah ganti jadi Partai Golkar yang bertahan sampai sekarang ini.
Sebagai parpol, Golkar semakin berkembang dan menyesuaikan. Ini diutarakan Ketua Umum Golkar masa 1999-2004 Besar Tandjung.
“Golkar benar-benar jadi kemampuan yang berdikari, mandiri. Berikut jadi dasar jika kami telah berbeda. Kami menunjukkan kami Golkar bukan partai dengan pola yang lama. Kami saat ini jalan dengan pola yang baru,” katanya.
Ia menjelaskan itu dalam sebuah acara yang disiarkan di saluran YouTube G24 Kanal.
Sampai saat ini, Golkar sudah melalui 11 kepimpinan dan melahirkan beberapa tokoh besar yang berperan dalam lebih memajukan bangsa.
Seperti pohon beringin, Golkar juga tumbuh jadi besar dan setia dengan pada arah awalnya dibangunnya, yakni tempat berlindung untuk semua kelompok.