Survei Tanda: Kepopuleran Prabowo Berkorelasi dengan Kepuasan Khalayak pada Jokowi

Survei Tanda: Kepopuleran Prabowo Berkorelasi dengan Kepuasan Khalayak pada Jokowi

Survei terkini Tanda Politik Indonesia pada bulan Desember 2022 memperlihatkan ada jalinan di antara trend peningkatan tingkat kepuasan khalayak pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan kepopuleran Prabowo Subianto.

Direktur Tanda Politik Burhanuddin Muhtadi menerangkan, hasil dari survei diketemukan jika kepopuleran Prabowo turut bertambah saat trend kepuasan khalayak pada performa Jokowi kuat.

“Yang memikat ini Pak Prabowo, awalannya tidak ada korelasi apa saja dengan approval peringkat Pak Jokowi. Tetapi skema itu mulai berbeda di November dan Desember,” kata Burhanuddin saat menjelaskan hasil surveynya.

Burhanuddin mengurai, pada November 2022 kepopuleran Prabowo ada di angka 23 %. Pada peristiwa yang serupa, trend kepuasan khalayak pada Jokowi sedang turun.

Tetapi pada Desember 2022, kepopuleran Prabowo turut bertambah ke angka 26,7 % bersamaan dengan peningkatan kepuasan khalayak pada Jokowi di angka 71 %.

Burhanuddin yakini, dari kesamaan itu karena itu bisa diambil kesimpulan jika ke-2 nya mempunyai jalinan yang berkaitan ke kepopuleran.

Sebagai info, survei Tanda Politik Indonesia ini dilaksanakan pada 1- 6 Desember 2022 dengan penarikan contoh memakai sistem multistage acak sample.

Keseluruhan informan survei sekitar 1.220 orang dengan margin of error sekitaran +- 2,9 % dan tingkat keyakinan ada di angka 95 %.

Kepopuleran Ganjar Kuat, Anies Turun
Tanda Politik Indonesia melangsungkan survei berkaitan dengan kepopuleran tiga figur yang prospektif jadi capres pada Pemilihan presiden 2024. Ke-3 figur yang disurvey kepopulerannya diantaranya, Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Menhan Prabowo Subianto.

Direktur Eksekutif Tanda Politik Burhanuddin Muhtadi sampaikan hasil survei dengan replikasi tiga nama menunjukkan kepopuleran Ganjar ada di puncak dan terus alami peningkatan.

“Tiga nama besar, masing-masing tidak jauh terpaut. Ganjar paling atas 35,8 %,” tutur Burhanuddin dalam paparannya lewat virtual.

Burhanuddin sampaikan diperingkat ke-2 dihuni oleh Anies dengan kepopuleran sejumlah 28,3 %. Dan Prabowo di rangking ke-3 dengan kepopuleran sejumlah 26,7 %.

Selanjutnya, Burhanuddin menjelaskan trend kepopuleran Ganjar dan Prabowo alami peningkatan. Dan Anies alami pengurangan. Ia menguraikan kepopuleran Ganjar di bulan November 2022 sejumlah 33,9 % atau naik 1,9 % jadi 35,8 % di bulan Desember 2022.

Sementara kepopuleran Prabowo di bulan November sejumlah 23,9 % atau naik sekitaran 2,8 % jadi 26,7 % di bulan Desember 2022.

Adapun Anies alami pengurangan yang cukup berarti, yaitu sejumlah 3,9 % dari bulan November 2022 sejumlah 32,2 % jadi 28,3 % di bulan Desember 2022.

“Pada tiga besar akan capres, skema support pada Ganjar dan Anies terlihat selalu berkebalikan, bila Ganjar kuat karena itu Anies menurun, demikian sebaliknya,” tutur Burhanuddin.

“Tetapi pada Prabowo, terlihat dinamikanya terus bergerak ke pengurangan, walau sekarang ini condong kuat tetapi tetap ada dalam trend yang turun,” katanya menambah.

 

About admin

Check Also

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang Baik

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang Baik

Kepala BIN Sebutkan Aura Jokowi Berpindah ke Prabowo, Elite Gerindra: Telah Waktunya, Ini Pertanda yang …